Kamis, 30 September 2010

Ilmu Alamiah Dasar

Ilmu Alamiah Dasar

1.         Ilmu Alamiah
Ilmu alamiah atau sering disebut ilmu pengetahuan alam (natural science) merupakan pengetahuan yang mengkaji tentang gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini, sehingga terbentuk konsep dan prinsip. Pengalaman merupakan salah satu terbentuknya pengetahuan, yakni kumpulan fakta-fakta. Pengalaman akan bertambah terus seiring berkembangnya manusia dan mewariskan kepada generasi-generasi berikutnya. Pertambahan pengetahuan didorong oleh pertama untuk memuaskan diri, yang bersifat non praktis atau teoritis guna memenuhi kuriositas dan memahami hakekat alam dan isinya kedua, dorongan praktis yang memanfaatkan pengetahuan itu untuk meningkatkan taraf hidup yang lebih tinggi. Dorongan pertama melahirkan Ilmu Pengetahuan Murni (Pure Science) sedang dorongan kedua menuju Ilmu Pengetahuan Terapan (Aplied Science).
Contoh dari ilmu alamiah adalah mengetahui bagaiman caranya untuk melestarikan bumi, memanfaatkan sumber daya alam dan diperbaharui. Itulah beberapa contoh dari ilmu alamiah yang sering kita jumpai sehari-hari.

2.         Ilmu Sosial
            Ilmu sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya. Ilmu ini berbeda dengan seni dan humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah dalam mempelajari manusia, termasuk metoda kuantitatif dan kualitatif. Istilah ini juga termasuk menggambarkan penelitian dengan cakupan yang luas dalam berbagai lapangan meliputi perilaku dan interaksi manusia di masa kini dan masa lalu. Berbeda dengan ilmu sosial secara umum, IPS tidak memusatkan diri pada satu topik secara mendalam melainkan memberikan tinjauan yang luas terhadap masyarakat.
            Ilmu sosial, dalam mempelajari aspek-aspek masyarakat secara subjektif, inter-subjektif, dan objektif atau struktural, sebelumnya dianggap kurang ilmiah bila dibanding dengan ilmu alam. Namun sekarang, beberapa bagian dari ilmu sosial telah banyak menggunakan metoda kuantitatif. Demikian pula, pendekatan interdisiplin dan lintas-disiplin dalam penelitian sosial terhadap perilaku manusia serta faktor sosial dan lingkungan yang mempengaruhinya telah membuat banyak peneliti ilmu alam tertarik pada beberapa aspek dalam metodologi ilmu sosial.  Penggunaan metoda kuantitatif dan kualitatif telah makin banyak diintegrasikan dalam studi tentang tindakan manusia serta implikasi dan konsekuensinya.
            Contoh dari ilmu social adalah orang tua yang selalu memberitahu akan kebaikan kepada anaknya, mengajarkan berpuasa. Contoh-contoh inilah yang dapat kita terapkan untuk generasi muda yang akan memimpin Negara ini.
3.         Ilmu Budaya
            Ilmu budaya adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang ilmu kebudayaan. Secara umum pengertian ilmu kebudayaan adalah arah dalam bertindak dan berfikir untuk memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani.
Pokok-pokok yang terkandung dalam devinisi ilmu kebudayaan:
1.      Kebudayaan yang terdapat pada semua umat manusia sangat beragam.
2.      Kebudayaan didapat melalui pelajaran.
3.      Kebudayaan dijabarkan dari komponen biologi, psikologi dan sosiologi.
4.      Kebudayaan beraspek dari kesenian, bahasa, adat istiadat dan budaya.
Contoh dari ilmu budaya adalah mengajarkan kreativitas dan kesenian, mengenalkan budaya-budaya yang ada pada sekitar kita. dengan begini, kita dapat melestarikan seni budaya yang ada di Negara kita.







Sumber: www.google.com